Pages

Rabu, 27 Maret 2013

Tadarus Kalam


Kendati hanya masuk katagori nomine dalam ajang Lomba Cipta Puisi Jogja II 2012/2013, merupakan sebuah kebahagiaan penulis, puisi ini tercantum dalam buku antologi puisi Sebab Cinta. Karena dapat bersanding dengan karya penyair-penyair yang sudah jadi. Meskipun ada sedikit penyesalan karena ketika mengirimkannya penulis tidak nglegewa temanya apa. Selamat menyantap....



Tadarus Kalam

sej[en]ak sajakku hilang
puisiku kehilangan diksi
rima menguap sembap tanpa sebab
diantara kertas-kertas terserak
tinta terisak tak tampak

penaku tak setajam kalam.
t[j]intaku tak sekelam malam.
kejam, kalau kutulis kata,
tiada deru rindu menghuruf namamu

ingin kuhapus titik dan harakat.
menunda rasa haus akan makna
membiarkan diri tenggelam dalam semesta tanda
menghayati ketidak-tahuan diri
mempersilakan dia menyibakkan dirinya sendiri
aku mendekat sejengkal
kau mendekat sehasta
aku menuju-Mu dengan berjalan
kau menghampiriku dengan berlari.

Tuhan....
terbata hamba mengeja kata-Mu
glagepan hamba menadah grojokan ilmu-Mu
tolong dikte hamba perlahan
tolong suapi hamba selukmatan-selukmatan
agar kalam-Mu [habis] hamba telan
agar ilmu-Mu [lengkap] hamba cecap.

tolong jangan sapih hamba dari ilmu-Mu
jangan puas[a]kan hamba dari rahmat-Mu
hamba hilang arah dalam gersang
begitu banyak penthil-penthil setan
yang menipu untuk hamba hisap
tolong hadapkan mulut hamba
hanya tertuju ke susumu Gusti
agar lenyap segala dahaga ini.

peluk hati ini hingga remuk
cium bibir kalbunya menembus lubb sukmanya
agar benih cinta-Mu tertanam tumbuh
menuai buah yang terbiaskan dalam setiap gerak badan.

Semarang, 07/12/2011

---------

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...